Nomor transaksi adalah nomor unik yang diberikan pada setiap transaksi agar mudah dilacak. Sistem penomoran transaksi di Jurnal bisa dilakukan dengan sistem penomoran otomatis atau mengatur format transaksi sendiri. Pada bagian ini akan dijelaskan mengenai hal berikut.

1. Sistem Penomoran Otomatis

Sistem penomoran otomatis di setiap transaksi di Jurnal terletak pada kolom Nomor Transaksi.

Jika pada kolom No. Transaksi terdapat keterangan [Auto], maka format invoice akan terisi secara otomatis mengikuti nomor transaksi terakhir yang telah Anda tetapkan.

Untuk perusahaan baru, nomor transaksi default Jurnal dimulai dari '10001'

Jika format nomor Anda, contoh INV[Auto], maka yang akan diurutkan adalah nomor transaksi yang di kolom [Auto]. Hal ini juga berlaku jika Anda memiliki beberapa format untuk satu tipe transaksi, misalkan INV[Auto], TRXIN[Auto], INV-PX[Auto]/NM, maka masing-masing format akan memiliki urutan nomor transaksi tersendiri. Lihat cara pengaturannya di bawah.

Format yang di save akan menjadi format aktif ketika sudah digunakan pada transaksi yg terakhir dibuat.

2. Pengaturan Format Nomor Transaksi

Untuk mengatur nomor transaksi, ikuti langkah-langkah berikut.

1. Misalkan Anda memilih menu Penjualan.
2. Klik Buat Penjualan Baru.
3. Pada form penjualan, terdapat kotak No. transaksi, klik ikon "Settings" seperti yang ada di bawah.
   
4. Centang Custom Format, lalu arahkan kursor pada kolom di bawahnya.
   
5. Anda dapat memilih format nomor transaksi yang pernah Anda buat sebelumnya atau default [Auto] dari Jurnal.
   
   

   Jika memilih Auto, maka akan kembali ke format detail Jurnal yaitu diurutkan dari nomor '10001' sehingga nomor transaksi berikutnya adalah '10002' , '10003' dan seterusnya.

6. Jika memilih Tambah Baru, Anda dapat menambahkan format nomor transaksi baru.
   
7. Kemudian, isikan format nomor yang diinginkan. Untuk format nomor transaksi depan dan belakang dapat diatur seperti pada gambar berikut.
   
   

   Format nomor transaksi di depan dan belakang bisa berupa angka atau huruf. Anda juga dapat mengisi salah satu atau keduanya.

8. Anda wajib mengisi kolom Mulai dari nomor, karena nomor yang terisi pada kolom inilah yang akan diurutkan secara otomatis.
   
   

   Seperti contoh gambar di atas, format nomor yang terbentuk adalah 'INV/1001/2020' Maka nomor transaksi selanjutnya adalah 'INV/1002/2020' , 'INV/1003/2020. 

Berikut adalah jenis transaksi yang dapat diatur nomor transaksinya masing-masing di Jurnal:

1. Faktur/Pemesanan/Pengiriman/Penawaran/Penjualan
2. Faktur/Pemesanan/Pengiriman/Penawaran Pembelian
3. Pelunasan Faktur Penjualan
4. Pelunasan Pemesanan Penjualan
5. Pelunasan Faktur Pembelian
6. Pelunasan Pemesanan Pembelian
7. Biaya
8. Transfer Uang
9. Terima Uang
10. Kirim Uang
11. Kredit Memo
12. Jurnal Umum

3. Menghapus Format Nomor Transaksi

Jika Anda pernah membuat format nomor transaksi dan sudah tidak ingin digunakan atau ingin dihapus, maka Anda dapat:

1. Sebagai contoh, Anda ingin mengubah format nomor transaksi faktur penjualan. Maka, klik top menu Penjualan.
2. Klik simbol "Settings" di samping kolom nomor transaksi.
   
3. Buka kolom format dan klik simbol "Tempat Sampah".
   
4. Maka nomor transaksi tersebut akan terhapus.
   

   Penghapusan format nomor transaksi tidak akan mempengaruhi transaksi yang telah terbuat dengan menggunakan format tersebut.